sudut melankolia
UPACARA
Senin pertama kali yang ku lalui di sekolah ini adalah tradisi upacara. Hm, sudah lama sekali sejak dari lulus SMA otomatis tidak pernah melakukannya. Kini, selama PPL di sini aku akan mengulangi tradisi upacara yang tentunya berkesan beda. Ya, sekarng posisiku sebagai guru .
Dulu, aku termasuk sedikit ogah-ogahan kalau melakukan upacara. Intinya aku tidak menjalani dengan khidmat. Ada saja ulah selama upacara, baik bercanda atau pusing-pusing yang akhirnya harus keluar dari upacara . Semua kenangan upacara sepertinya terlintas sepanjang acara yang pertama kali ini. Hingga aku sampai-sampai senyum sendiri . Terasa indah sekali. Aku bisa membayangkan dengan syahdu hingga ku rasakan keindahan pada spiritual di pagi ini. Angin yang menerpa-nerpa selama upacara berlangsung menambah suasana hati benar-benar melankolia. Sekarang, hanya posisi yang membedakan aku dengan terdahulu. Kalau dulu aku sebagai murid, sekarang tempatku dideretan guru-guru yang posisinya menghadap para peserta upacara. Dari sini aku bisa memperhatikan seluruh siswa. Refleks aku terefleksi. Ketika ada ulah-ulah siswa selama upacara bisa terlihat dari tempatku dan itu akan melayangkan benakku ke masa lalu. Hm,…
Waktu yang telah ‘merubah’ ku seperti ini. Dan ini menimbulkan syukur dalam hati, bahwa upacara telah memberi banyak kenangan tentang ‘kehidupan’ sebagai siswa dan guru.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

akhirnya liat SM

go to Bojonegoro